Page Nav

HIDE

Grid

GRID_STYLE

Pages

https://www.uhamka.ac.id/reg

Apakah Kampusmu Sudah Sesuai Ekspektasimu? Ini Data ...

Apakah Kampusmu Sudah Sesuai Ekspektasimu? Ini Data ... ...

Apakah Kampusmu Sudah Sesuai Ekspektasimu? Ini Data ...

Home / Peristiwa / Apakah Kampusmu Sudah Sesuai Ekspektasimu? Ini Data Peringkatnya Akreditasi Kampus Swasta di Malang Dipertanyakan (4) Apakah Kampusmu Sudah Sesuai Ekspektasimu? Ini Data Peringkatnya Ilustrasi kampus. Kampus menjadi ruang pencetak lulusannya menjadi unggul dalam perilaku dan persaingan terbuka. (Istimewa) Ilustrasi kampus. Kampus menjadi ruang pencetak lulusannya menjadi unggul dalam perilaku dan persaingan terbuka. (Istimewa)

JATIMTIMES, MALANG â€" Tentunya, setiap mahasiswa yang kini menimba ilmunya di berbagai universitas swasta di Jawa Timur (Jatim) memiliki ekspektasi tinggi terhadap kualitas pendidikan yang didapatkannya.

Terutama dalam era pasar bebas MEA, dimana hasil pendidikan menjadi indikator penting untuk menatap masa depan para mahasiswa.

(Baca Juga : Prodi Grade A Dapat Prioritas Kerja, Kampus Di-deadline Setahun Update Akreditasi)

Perubahan kebutuhan dalam pasar dan masyarakat terhadap universitas swasta semakin komplek dan tentunya membutuhkan status yang terpercaya. Baik dari sisi tata kelola kelembagaan dan kerjasama, pendidik dan tenaga kependidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat serta pembelajaran dan kemahasiswaan. Keempat indikator tersebut adalah syarat bagi penilaian suatu universitas swasta atau kampus, bisa dikatakan unggul dan tidaknya.

Empat syarat ini juga yang dijadikan dasar di lingkungan Kope rtis Wilayah VII Jatim, dalam memberikan Anugerah Kampus Unggul (AKU) tahun 2016. Pemberian AKU yang dilakukan setiap tahun oleh Ristek Dikti ini diharapkan dapat memacu Perguruan Tinggi (PT) untuk meningkatkan kinerja dan prestasinya dalam mengelola dan melaksanakan Tridharma PT sehingga menghasilkan lulusan yang siap menghadapi persaingan global.

Lantas di peringkat berapa universitasmu menurut Ristek Dikti Kopertis Wilayah VII Jatim tahun 2016? MalangTIMES menyuguhkan 10 PTS di Jatim dari total sejumlah 82 universitas yang ada.

Urutan pertama dipegang oleh Universitas Muhammadiyah Malang dengan nilai 758,43 yang disusul oleh Universitas Kristen Petra (662,02). Di urutan ketiga ada Universitas Surabaya (590,72), Universitas Katolik Widya Mandala (582,33) dan Universitas Islam Malang dengan nilai 520,33.

Urutan keenam diraih oleh Universitas Merdeka Malang (518,13) diikuti Universitas PGRI Adi Buana Surabaya (512,18) dan Universitas 17 Agustus 1945 Sur abaya dengan nilai 503,11. Urutan kesembilan dipegang oleh Universitas MUhammadiyah Jember (491,75) dan di urutan kesepuluh ada Universitas Wijaya Kusuma Surabaya (483,99).

Sepuluh universitas swasta tersebut di tahun 2016 membukukan dirinya sebagai PTS Unggulan melalui empat indikator penilaian yang ditetapkan. Selain tentunya, mengutip Koordinator AKU di lingkungan Kopertis Wilayah VII Prof Suprapto, penilaian ini memiliki nilai pengurang yang dambil dari ketidaktaatan azas PTS terhadap kaidah-kaidah akademik. “Konflik Internal dan Eksternal pun jadi nilai pengurang dalam AKU,” tulisnya.

Untuk status institut, peringkat pertama AKU diraih oleh Institut Teknologi Nasional Malang dengan nilai 499,66. Menyingkirkan 13 Institut lainnya yang ada di Jatim, seperti Institut Informatika Indonesia Surabaya, IKIP Budi Utomo dan lainnya.

Sementara, kategori Sekolah Ting gi, juaranya adalah STIE Perbanas Surabaya yang diikuti STIE Indonesia Surabaya dan ketiga adalah STIE Malangkucecwara Malang. Kategori Sekolah Tinggi di Jatim ini diikuti 142 unit.

Di politeknik yang terdiri dari 12 unit ini, Politeknik Ubaya menduduki peringkat pertama. Diikuti Politeknik Kota Malang dan di bawahnya ada Politeknik Majapahit Mojokerto.

Prestasi tersebut berpengaruh besar dalam penentuan kelompok PTS yang ada di Jatim. Dimana ada tiga kelompok yang disesuaikan dengan nilai dalam predikat PTS. Yaitu PTS Kelompok Utama dengan nilai Antara 456,59-758,43, Kelompok Madya (175,61-456,58) dan yang terakhir Kelompok Pratama dengan nilai 55,99-175,60.

Next
Pewarta : Nana
Editor : Heryanto
Publisher : Raafi Prapandha
Sumber : Malang TIMES
  • BP2D Kota malang
  • Bank Jatim Blitar
  • Kodim-Blitar
  • Festival Indonesia-Rusia
  • Wisata Kabupaten Malang
← Berita Sebelumnya 16 Tanaman Penting Dalam Kasada Masyarakat Tengger Desa Ngadas, Apa Saja? Berita Selanjutnya â†' Lulusan Perguruan Tinggi Akreditasi C Dianggap Setara SMA
  • Ilustrasi.

    Lulusan Perguruan Tinggi Akreditasi C Dianggap Setara SMA

  • Gedung UKM di Universitas Brawijaya Malang (UB) (Foto : Ajeng Mutiara Tomy/MalangTIMES)

    MABA Wajib Tahu 4 Hal Sebelum Memilih UKM yang Tepat

  • Setiap upacara suku Tengge   r Ngadas seperti Kasada selalu melibatkan 16 jenis tanaman yang dijadikan simbol menghormati leluhur. (Istimewa)

    16 Tanaman Penting Dalam Kasada Masyarakat Tengger Desa Ngadas, Apa Saja?

    Di tengah derasnya perubahan zaman, tradisi dan budaya di Tengger Ngadas tetap kuat dipelihara seluruh masyarakatnya yang berdomisili di daerah enclave (kantung) Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) yang merupakan salah satu dari 10 Destinasi

  • Pengamat mode sekaligus desainer asal Malang Elma Faricha (foto: Elma for MalangTIMES)

    Style Rayakan Pergantian Tahun Ala Pengamat Mode Asal Malang

    Momen pergantian tahun tinggal menunggu hitungan hari. Sudah ada rencana menyambut tahun 2018 dimana nih? Agar momen pergantian tahun terasa makin pas, ada baiknya mengikuti saran gaya berpakaian ala pengamat mode asal Malang ini.

  • Kepala BAU Unidha Malang Eddy Suprrihadi (Anggara Sudiongko/MalangTIMES)

    Satu Prodi Akreditasi C "Gemuk", Unidha Sebut Kendalanya Kurang Penelitian

    Semakin ke depan, kualitas dan tingkat prestasi kampus maupun grade akreditasi sebuah perguruan tinggi swasta (PTS) bakal menjadi sorotan para mahasiswa. Itu karena grade akreditasi jurusan atau program studi (prodi) lulusan sudah digencarkan menja di syar

  • Peta Negara Kesatuan Indonesia karya Bambang Suroso yang terbuat dari belasan ribu koin kuno. (Foto: Nurlayla Ratri/MalangTIMES)

    Unik, Seniman Kota Malang Bikin Peta Indonesia Pakai Koin Kuno

    Kreativitas seniman di Kota Malang patut diapresiasi. Salah satunya Bambang Suroso, warga Jalan Klayatan Gang 2, Kecamatan Sukun.

  • Abdul Rohman Hidayat, Pemilik Ludruk Rajawali Lumajang (Foto : Moch. R. Abdul Fatah / JatimTI   MES)

    Kesenian Ludruk Di Lumajang Mati Suri, Setahun Belum Tentu Ada Job

    Nasib kesenian Ludruk di Lumajang sudah beberapa tahun terakhir ini kian terpuruk. Bahkan pernah terjadi satu group Ludruk dalam setahun tidak pernah mendapatkan job untuk tampil.

  • Ilustrasi.

    Lulusan Perguruan Tinggi Akreditasi C Dianggap Setara SMA

    Soal persyaratan akreditasi kampus swasta itu bukan tak berdasar. Pemerintah tentu ingin mendapat kepastian kualitas orang yang direkrut sebagai abdi negara. Salah satu bukti yang bisa dipertanggungjawabkan, tentunya dari lembaga tempat belajar si calon .

  • Salah satu adegan film horor Indonesia yang meraup penonton sampai ribuan orang. (Istimewa)

    Ternyata, Nonton Film Horor Bisa Bikin PeDe

    Menonton film genre horor, ternyata bisa membuat penontonnya percaya diri atau PeDe dalam kehidupan nyata sehari-hari.

  • Ilustrasi silaturahmi para binatang (Istimewa)

    Silaturahmi Para Binatang (02)

    Orang yang di cukur [masih membaca koran

  • Ketua DPRD Kota Malang Abdul Hakim saat memberikan sambutan soal pajak daerah di Universitas Kanjuruhan Malang. (Foto: Nurlayla Ratri/ MalangTIMES)

    Target Pajak Daerah Naik Rp 60 Miliar, Ketua DPRD Kota Malang Sorot Tiga Poin

    Badan Pelayanan Pajak Daerah (BP2D) Kota Malang tampaknya musti mengerahkan upaya lebih pada 2018 mendatang. Pasalnya, pemerintah bersama DPRD Kota Malang menetapkan target pendapatan asli daerah (PAD) yang lebih tinggi dibanding 2017 ini.

  • Bambusa Cornua Munro, spesias tanaman bambu langka di dunia dan hanya tumbuh di Kabupaten Malang. (Dok. MalangTIMES)

    Tumbuhan Unik dan Langka di Dunia, Salah Satunya Ada di Kabupaten Malang

    Bicara tumbuhan, tentunya semua orang akan bisa menjelaskan secara rinci bagian-bagiannya. Tapi, tidak semua tumbuhan yang ada di dunia ini bisa diilustrasikan oleh kebanyakan orang.

  • Ketua DPRD, Supriyono (kiri acungkan jempol) ( foto : Joko Pramono/TulungagungTIMES)

    Tak Cairkan Tunjangan Transport GTT, Ketua DPRD Sebut Pemkab Tak Manu siawi

    Belum cairnya tunjangan transportasi bagi GTT-PTT di Tulungagung, memancing reaksi ketua DPRD kabupaten Tulungagung, Supriyono. Supriyono salahkan Pemkab lantaran belum salurkan tunjangan bagi GTT-PTT itu.

  • Lukisan Ken Dedes yang menggambarkan kejelitaannya dan memikat Arok untuk memilikinya pada pandangan pertama. (Istimewa)

    Di Tempat Ini Ken Arok Jatuh Cinta Pada Pandangan Pertama...

    Mungkin, bila Ken Dedes yang sedang hamil muda mengurungkan niatnya datang ke petirtan (kolam mandi) khususnya dan tidak turun dari pedati, sejarah Singasari yang berdarah-darah tidak akan terjadi.

Redaksi: redaksi[at]jatimtimes.com
Informasi pemasangan iklan
hubungi : info[at]jatimtimes.com | marketing[at]jatimtimes.com
  • Follow @jatimtimes
TopSumber: Google News | Koranmu Jawa Timur